Kepala sekolah merupakan sosok yang bisa bangunkan motivasi mengajar para guru, membenahi sistem yang ada, menjadi teladan bagi para murid, penyambung aspirasi antara orang tua dengan pihak sekolah. Tak ada yang sangsikan peran kepala sekolah sangat penting. Penting bukan karena sekadar menyandang status kepala sekolah, tapi mampu jalankan peran serta fungsinya.
Masa jabatan tersingkat di Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Patas yakni 1 tahun 5 bulan 15 hari yang diamanahkan kepada Bapak H. Moh. Anwar, S.Pd., M.Pd. kini telah berkahir. Pisah kenang yang dihadiri oleh Komite, Pengawas, serta staff dan dewan guru MAN Patas diselenggarakan di Ruang Multimedia MAN Patas pada Sabtu (31/10).
“Nahkoda boleh berganti, tetapi sistem harus terus berjalan. Berharap ke depan yang lebih baik,” kata Ketua Komite MAN Patas Moh. Nurkholik. Bapak yang sering disapa Pak Nurkholik ini mengucapkan, ribuan terima kasih atas pengabdian Bapak Anwar untuk tugas yang tersingkat di sekolah MAN Patas ini. Mudah-mudahan mendapat ridho Allah dan prestasi yang terus meningkat.
Haus akan ilmu menjadikan salah satu alasan utama Bapak Anwar untuk mengambil keputusan menanggalkan Profesi Keguruannya di Universitas Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember demi melanjutkan studi Doktor yang akan ditempuh di universitas tersebut. “Mutasi keinginan saya sendiri, karena ingin melanjutkan studi. Bagi saya, studi yang masih bisa saya jangkau akan saya lanjutkan. Alhamdulillah di tempat studi, saya diberikan kesempatan juga masuk dalam pegawai struktural di IAIN Jember,” ujar Kepala MAN berprestasi tingkat Nasional itu.
Pretasi demi prestasi telah ditorehkan di masa jabatan yang singkat ini, menjadikan motivator bagi staff dan dewan guru dengan memberikan arahan dan bimbingannya.”Selamat jalan dan berpisah di IAIN Jember agar diberikan kelancaran atau kemudahan dalam menjalankan karirnya dan dimudahkan dalam studi doktornya,” sekapur sirih dari Waka Humas serta mewakili seluruh staff dan dewan guru Bapak Suja’i, S.Ag.
Tidak ada komentar